BUKAN SEKEDAR IBU RUMAH TANGGA

Ibu rumah tangga, tak banyak wanita yang kini ingin menjadi seorang ibu rumah tangga. Bahkan anak-anak sekarang, ketika ditanya mengenai cita-cita mereka, tak ada yang bercita-cita ingin menjadi ibu rumah tangga. Sering kali, orang memandang sebelah mata profesi ini.Padahal, profesi ibu rumah tangga sangat mulia. Dan dari profesi ibu rumah tangga inilah, lahir profesi-profesi yang lain.

Seringkali masyarakat menganggap untuk mnejadi seorang ibu rumah tangga, tidak perlu pendiidkan yang tinggi. Padahal, itu semua tidak benar. Seorang ibu rumah tangga harus memiki keahlian dan pendidikan yang tinggi untuk menunjang profesi mereka.  Ibaratnya satu profesi tapi harus memiliki keahlian sejuta profesi.

Seorang ibu rumah tangga harus memiliki kemampuan seorang chef dan ahli gizi, karena ia harus memberikan makanan yang baik dan enak bagi keluarganya. Seorang ibu rumah tangga harus memiliki kemampuan psikologi, karena ia harus menjadi pendamping, pendengar dan pemberi solusi bagi anak-anak mereka. Seorang ibu rumah tangga harus memiliki keahlian menyanyi dan mendongeng, karena ia harus meninabobokan anak-anak mereka. Seorang ibu rmah tangga juga harus menjadi guru bagi anak-anaknya, karena pendidikan yang pertama berasal dari keluarga.

Seorang ibu rumah tangg` harus memilik ilmu kedokteran, untuk  mengetahui gejala penyakit pada ankanya, sehingga dapat memberikan pertolongan pertama yang tepat. Seorang ibu rumah tangga harus memiliki kemampuan artis, agar ketika ia sedih, ia masih bisa tetapa tersenyum. Sehingga anak-anaknya tak melihat kesedihannya. Ia juga harus menjadi motivator ulung, untuk bisa membangkitkan semangat anggota keluarganya yang sedang jatuh.

Selain itu banyak hal yang ada pada profesi lain, tapi tidak ada pada profesi ibu rumah tangga. Misalnya saja ketika hari libur. Ketika semua orang yang tidak berprofesi sebagai ibu rumah tangga merasakan liburan, seorang ibu rumah tangga tetap harus melakukan tugasnya. Bisa dibayangkan jika ibu rumah tangga juga libur, betapa kacaunya kondisi rumah.

Oleh karenanya, ibu-ibu rumah tangga, pantas untuk marah jika orang lain meremehkan profesinya. Tak banyak orang yang bisa dan mau menjadi ibu rumah tangga. Sealin multi talenta yang harus ia miliki, ia juga harus memiliki kesabaran di atas yang lain. Karenanya, tidak hanya guru yang mendapat prdiakt pahlawan tanpa tanda jasa, tapi seorang ibu rumah tangga juga berhak mendapat sebutan pahlawan tanpa tanda jasa. Hidup Ibu Rumah Tangga !!